Mengikuti Pengalaman atau Tuhan?

Latest News and Events / 7 February 2019

Kalangan Sendiri

Mengikuti Pengalaman atau Tuhan?

Lusiana Official Writer
3672

Pepatah mengatakan bahwa "Pengalaman adalah guru yang terbaik", mengapa kita menyebutkan pengalaman sebagai “guru”? Karena pengalaman dapat memberikan banyak pelajaran di dalam hidup. Ketika menghadapi sebuah masalah, seringkali pengalaman yang telah dilalui dijadikan sebuah acuan untuk menyelesaikan masalah tersebut. Pertanyaannya, apakah pengalaman kita dapat memberikan jalan keluar yang benar untuk permasalahan yang serupa di kemudian hari?

1 Tawarikh 14:8-17

Sewaktu menghadapi serangan dari bangsa Filistin, Daud bertanya kepada Tuhan apakah ia diizinkan untuk maju berperang. Tuhan menyuruhnya maju berperang dan Daud menaatinya dan ia mengalami kemenangan. Beberapa waktu kemudian musuh yang sama kembali menyerang. Namun, Daud tidak langsung maju berperang. Lagi-lagi ia bertanya kepada Tuhan dan Tuhan ternyata menunjukkan cara yang berbeda dari cara yang sebelumnya. Kembali, ketaatannya pada petunjuk Tuhan memberinya kemenangan. Daud mengambil langkah yang tepat dalam mengatasi masalahnya. Daud tidak mengandalkan pengalamannya, melainkan mengandalkan bimbingan Tuhan.

Siapakah yang akan kita andalkan saat menghadapi masalah? Pengalaman kita atau bimbingan Tuhan?

Ternyata pengalaman bukanlah guru terbaik untuk mengatasi permasalahan hidup kita. Hanya Tuhanlah guru terbaik! Ketika kita meminta jalan keluar dari masalah kita kepada-Nya, Dia pasti akan memberikan petunjuk yang terbaik.

Terima kasih untuk Mitra CBN dimanapun Anda berada, kontribusi Anda sangatlah berharga bagi pekerjaan tangan Tuhan hingga ke suku bangsa untuk dapat mengetahui kebenaran-kebenaran yang berasal daripada Tuhan.

Halaman :
1

Ikuti Kami